MPR Mendorong Pemberian Bantuan Sosial sebagai Respons Kenaikan PPN | LPP RRI

Berita, Nasional14 Dilihat

Menyiapkan Bantuan Sosial dan Insentif untuk Mengantisipasi Dampak Kenaikan PPN

Wakil Ketua MPR Mendorong Pemerintah

Wakil Ketua MPR, Eddy Soeparno, telah mengeluarkan pernyataan yang menekankan pentingnya Pemerintah untuk menyiapkan sejumlah bantuan sosial sebagai langkah antisipasi terhadap dampak kenaikan PPN sebesar 12 persen. Selain itu, ia juga mendorong Pemerintah untuk memberikan insentif kepada pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) kelas menengah ke bawah yang akan terkena dampak dari kebijakan tersebut.

Bantuan Sosial untuk Masyarakat

Dampak kenaikan PPN yang akan berdampak pada kenaikan harga barang dan jasa dapat memberatkan masyarakat, terutama mereka yang berada di golongan menengah ke bawah. Oleh karena itu, penting bagi Pemerintah untuk segera menyiapkan bantuan sosial yang dapat membantu meringankan beban ekonomi masyarakat. Bantuan sosial tersebut dapat berupa subsidi untuk bahan pokok, program bantuan tunai, atau program-program lain yang dapat langsung dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.

Insentif untuk Pelaku UMKM

UMKM merupakan salah satu sektor yang rentan terkena dampak dari kenaikan PPN. Untuk itu, diperlukan langkah-langkah konkret dari Pemerintah dalam memberikan insentif kepada pelaku UMKM kelas menengah ke bawah. Insentif tersebut dapat berupa pembebasan pajak, bantuan modal usaha, atau pelatihan dan pendampingan untuk meningkatkan kualitas produk dan daya saing UMKM.

Komitmen Pemerintah

Pernyataan dari Wakil Ketua MPR ini seharusnya menjadi panggilan bagi Pemerintah untuk bertindak cepat dalam menyikapi kenaikan PPN. Komitmen Pemerintah dalam melindungi masyarakat dan pelaku UMKM dari dampak negatif kebijakan harus diwujudkan melalui langkah-langkah nyata yang dapat memberikan manfaat langsung bagi mereka yang terdampak.

Kesimpulan

Dengan menyiapkan bantuan sosial dan insentif yang tepat, diharapkan dampak dari kenaikan PPN dapat dikelola dengan baik dan tidak memberatkan masyarakat dan pelaku UMKM. Pemerintah perlu bersikap proaktif dan responsif dalam menghadapi perubahan kebijakan ekonomi demi kepentingan rakyat dan kemajuan UMKM di Indonesia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *